Jika anda bukan tipikal pekerja kantoran atau masih belum siap membuka bisnis, maka bekerja sebagai freelancer bisa menjadi sebuah solusi. Sebelum ada perkembangan teknologi digital seperti saat ini, profesi freelancer seringkali dianggap kurang menjanjikan bahkan harus dihindari karena masa depan yang kurang pasti.
Freelancer jaman dulu dan sekarang sangat berbeda dalam hal akses untuk mendapatkan proyek. Bekerja sebagai freelancer saat ini bukan lagi tren namun juga bisa dibilang sebagai lifestyle anak muda khususnya generasi milenial dan generasi Z.
Pekerjaan sebagai freelancer sangat dinikmati oleh banyak orang karena bisa bekerja fleksibel dimana saja, dibayar sesuai dengan kemampuan dan bisa mengatur waktu sendiri. Sama seperti profesi yang lainnya, freelancer memiliki tantangan tersendiri yang harus dilalui. Banyak para freelancer pemula yang gagal karena kuang siap menghadapi dunia freelance yang sangat menuntut kemandirian dan independensi.
Jangan membayangkan ketika sudah menjadi fulltime freelancer maka proyek akan datang dengan sendirinya. Juga jangan membayangkan bahwa kita bisa bebas melakukan hal-hal yang kita sukai. Jika persiapan kita tidak matang, maka karir sebagai freelancer tidak akan pernah bisa menjanjikan.
Jika anda ingin berkarir sebagai freelancer sebaiknya ketahui caranya.
Apa saja cara sukses untuk menjadi seorang freelancer fulltime?
Contents
Cara Sukses Menjadi Seorang Freelancer Fulltime
1. Membangun Relasi
Seseorang yang bekerja sebagai freelancer biasanya senang bekerja mandiri. Namun ini bukan berarti bahwa kita tidak perlu mencari relasi. Sebaliknya, relasi sangat penting dalam dunia freelance.
Jika kita punya relasi yang luas dan mereka mengetahui kemampuan serta karakter kita sebagai freelancer maka akan banyak tawaran projek yang datang.
Dengan cara ini, projek bisa datang dengan sendirinya. Relasi akan sangat kita butuhkan ketika kita punya rencana menciptakan projek mandiri dan membutuhkan dukungan dari pihak luar.
2.Meningkatkan Kemampuan Berkomunikasi
Bagi freelancer, kemampuan komunikasi sangatlah penting. Karena freelancer harus berdiskusi dengan klien mulai dari konsep hingga penawaran proyek. Jika klien kurang nyaman berkomunikasi dengan kita dan kurang memahami apa yang ingin kita sampaikan maka kita akan sulit mendapatkan proyek. Terlebih lagi jika ada kesalahpahaman antara presentasi dan pengerjaan proyek. Ini tentunya akan sangat menyita waktu freelancer.
Namun kemampuan komunikasi bisa dipelajari. Tidak sedikit freelancer yang semula kesulitan untuk berkomunikasi dengan klien namun jam terbang dan proses belajar yang tekun bisa mengatasi hambatan komunikasi tersebut.
Jika anda saat ini merasa kurang bisa berkomunikasi lancar maka mulailah mempelajari dan membaca ilmu komunikasi baik melalui blog, youtube, buku dan sebagainya karena kemampuan komunikasi akan sangat menunjang karir kita sebagai freelancer.
Kelebihan & Kekurangan Freelancer
No | Kelebihan | Kekurangan |
1 | Mendapatkan kebebasan | Tanggung jawab yang tinggi |
2 | Dapatkan bayaran sesuai keahlian anda | Klien kadang tidak menyenangkan |
3 | Lebih mudah memulai | Persaingan ketat dan kompetitif |
4 | Lebih bebas dalam memilih klien | Butuh waktu untuk dikenal |
5 | Pekerjaan dan hidup pribadi lebih seimbang | Penuh dengan ketidakpastian |
Read more at Core Freelancers & Digital Marketing Jakarta.
3.Memahami kekurangan dan kelebihan diri sendiri
Jika kita ingin masuk ke dunia freelancer, maka memahami kelebihan dan kekurangan diri sendiri sangat penting. Ini bahkan bisa dibilang sebagai hal yang paling mendasar dalam berbagai jenis pekerjaan apapun. Kalau anda melewatkan hal ini maka perkembangan karir anda sebagai freelancer bisa terhambat.
Ini karena banyak orang yang memutuskan menjadi freelancer tanpa mengetahui bidang yang ingin ditekuninya. Padahal, sebelum memutuskan bidang kerja yang ingin dijalankan, salah satu hal yang harus dilakukan adalah menganalisa kekuatan dan kelemahan dalam diri agar nantinya tidak salah mengambil keputusan. Dengan memahami diri sendiri, kita bisa memahami apa saja yang menjadi nilai jual skill kita bagi market.
Untuk bisa memahami kelebihan dan kekurangan sendiri, anda tidak harus melakukannya sendiri. Anda bisa menanyakannya pada orang-orang yang paling dekat dan mengenali diri kita. Hal tersebut bisa kita jadikan sebagai referensi untuk melengkapi penilaian kita terhadap diri sendiri. Pastikan bahwa kita memang tahu apa yang menjadi minat kita dan kelebihan serta kekuarangan kita sebelum memutuskan bidang yang ingin fokus kita kuasai.
4. Menjaga Integritas
Agar bisa sukses berkarir menjadi freelancer, integritas dalam proyek adalah hal yang penting. Karena klien pasti tidak mau bekerja sama dengan freelancer kurang terpercaya. Oleh karena itu, kita harus merinci segala perhitungan biaya, analisis dan pengerjana proyek.
Integritas bisa dilihat dari keseriusan kita dalam mengerjakan proyek. Selain tetap menjaga komunikasi dengan klien, melatih fokus dalam menyelesaikan proyek sangat penting. Dengan demikian, proyek bisa dikerjakan secara maksimal. Klien pun akan semakin mempercayai kita.
5. Fokus pada Bidang yang Dikuasai dan Terus Mengasah Skill
Jika kita sudah memahami bidang yang dikuasai dan diandalkan untuk menarik berbagai proyek maka anda bisa fokus pada bidang tersebut. Jika kita terus berpindah bidang tanpa alasan yang kuat maka waktu akan terbuang percuma. Padahal, waktu tersebut bisa digunakan untuk naik kelas atau meningkatkan skill.
Selain itu, anda tidak boleh lupa untuk terus belajar jika anda sudah berkarir sebagai freelancer. Era 4.0 tidak cukup jika hanya mengandalkan ijazah untuk mendapatkan materi dan nonmateri.
Namun sistem kini bisa mulai menilai bahwa semakin tinggi ilmu dan skill seseorang maka semakin banyak hal yang bisa didapatkan. Oleh karena itu, jangan berhenti mempelajari ilmu yang baru yang langsung berhubungan dengan bidang karir kita sebagai freelancer.
6. Belajar Mencari Market Secara Mandiri
Freelancer sangat identik dengan kemandirian, termasuk mempelajari dan mencari klien/market.
Jika kita sendiri tidak gesit dalam mencari klien maka mendapatkan proyek akan sangat sulit padahal penghasilan seorang freelancer sangat tergantung pada proyek yang sedang dikerjakan. Tanpa proyek, maka freelancer tidak bisa mendapatkan banyak penghasilan.
Anda bisa mulai mengumpulkan berbagai situs khusus untuk freelancer dan menawarkan jasa anda. Kalau anda sudah punya portofolio, maka itu akan menjadi lebih baik. Anda juga bisa langsung menawarkan diri ke perusahaan yang sedang membuka lowongan freelance. Banyak sekali perusahaan kecil, berkembang dan perusahaan besar yang saat ini membutuhkan freelancer pada bidang tertentu.