Apapun jenis usaha yang anda jalankan, menentukan dan menerapkan strategi sangatlah penting. Karena salah satu factor yang menentukan keberhasilan bisnis adalah menjalankan strategi penjualan efektif yang menarik banyak pelanggan. Ada banyak sekali cara promosi produk dan jasa yang telah terbukti efektif dan punya ROI yang tinggi.
Pada era digital saat ini, pemilik bisnis harus pandai-pandai memanfaatkan berbagai cara supaya menarik minat para pembeli. Cara promosi produk dan jasa pada era digital tentu berbeda dengan dulu. Media promosi jauh lebih bervariasi saat ini. Semakin kreatif media melakukan promosi maka produk akan semakin mudah dikenali oleh konsumen.
Apa saja strategi promosi yang paling tepat untuk mengembangkan bisnis? Berikut ini penjelasannya.
Contents
Strategi Promosi Terbaik untuk Pengembangan Bisnis
1. Membuat Website Brand
Salah satu hal yang penting dalam menjalankan promosi bisnis pada era digital adalah website. Website sangat penting bagi brand di berbagai industry bisnis mulai dari bisnis kuliner, bisnis fashion, jasa, digital, bahkan sampai dengan properti.
Banyak keuntungan yang bisa didapatkan bagi bisnis yang punya website antara lain meningkatkan kredibilitas bisnis, membangun brand awareness, menjangkau pasar yang lebih luas. Selain itu, masih banyak lagi keuntungan yang lainnya.
Jika anda masih belum memiliki website, maka sekarang adalah saatnya untuk memulainya. Anda bisa meminta bantuan jasa pembuatan website untuk berbagai kebutuhan, termasuk took online.
Jasa pembuatan website biasanya sudah menyediakan toko online yang siap pakai. Anda bisa memiliki website dengan domain tersendiri. Website aman, cepat dan bisa diandalkan untuk kebutuhan bisnis.
2. Memberikan Diskon
Siapa yang tidak menyukai diskon? Semua orang pasti menyukai potongan harga yang memberikan banyak keuntungan. Memberikan potongan harga menjadi strategi promosi produk yang sangat efektif sejak awal perdagangan. Jangan ragu memberikan diskon kepada pelanggan anda. Diskon bisa memicu konsumen untuk melakukan pembelian dalam jumlah lebih banyak dibandingkan dengan biasanya pada periode waktu tertentu.
Anda sebaiknya memahami dulu persentase diskon yang akan diberikan. Misalnya anda bisa mencoba memberikan diskon kecil 5-10% lebih dulu. Jika ingin mengosongkan stok lama maka lakukan diskon besar-besaran agar lebih memikat pelanggan berbelanja.
3. Penawaran Cashback
Anda juga bisa memberikan penawaran cashback untuk pelanggan. Cashback saat ini sudah sering dijumpai pada berbagai platform penjualan. Cashback biasanya berlaku dengan memenuhi berbagai syarat misalnya pembelian sudah mencapai nominal tertentu.
Pelanggan merasa diuntungkan dengan adanya cashback. Pelanggan akan mendapatkan pengembalian uang ketika melakukan pembelian di toko anda. Ini adalah metode lain untuk memberikan diskon untuk pelanggan, selain dengan potongan harga.
Tujuan Promosi untuk Pebisnis
No | Tujuan Promosi Bagi Pebisnis |
1 | Mengubah sudut pandang serta tingkah laku pelanggan terhadap suatu barang atau produk |
2 | Membentuk citra produk atau brand di mata konsumen sesuai yang diinginkan oleh penjual atau pemilik brand |
3 | Bersaing dengan competitor. Menawarkan promo akan membantu menjaga angka penjualan tetap stabil |
4 | Menggaet calon konsumen baru dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada agar tetap setia dengan brand anda |
5 | Menyebarkan informasi dimana ini menjadi tujuan dasar dari promosi sebuah produk atau brand |
6 | Menonjolkan nilai produk. Beberapa promosi diajukan untuk menonjolkan nilai produk dengan menjelaskan manfaat kepemilikan dari produk yang kurang dikenal oleh pembeli |
4. Free Ongkir
Banyak konsumen yang merasa keberatan dengan ongkos kirim. Strategi promosi gratis ongkos kirim bisa menghapuskan keraguan pelanggan untuk berbelanja di toko anda. Jika usaha anda bergerak dalam bidang online, promosi seperti ini layak untuk dipertimbangkan. Pelanggan tidak lagi terbebani dengan biaya kirim, hanya perlu membayar produk yang dibeli saja. Berikan promo gratis ongkir dengan total transaksi tertentu untuk memicu pelanggan berbelanja lebih banyak. Strategi ini bisa melipatgandakan penjualan pada toko anda.
5. Mengadakan Flash Sale
Untuk yang suka berbelanja di marketplace, anda pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah flash sale. Flash sale sebenarnya adalah salah satu strategi promosi untuk meningkatkan jumlah transaksi dalam kurun waktu yang singkat. Diskon kilat akan membuat pelanggan tergiur bahkan rela menunggu sampai jam tertentu untuk mendapatkan produk yang diinginkan dengan harga yang murah.
Promo potongan harga besar-besaran ini biasanya hanya berlangsung dalam waktu beberapa jam saja. Misalnya dalam waktu 24 jam, tergantung pada stok produk dan antusiasme konsumen untuk membeli. Dalam beberapa kasus, flash sale bisa berlangsung 1-2 jam saja karena stok produk yang keburu habis diborong pelanggan lainnya.
6. Beli 1 Gratis 1
Strategi promosi ini juga sering menjadi incaran konsumen. Pelanggan tentu akan diuntungkan ketika mendapatkan produk gratis satu lagi dari pembelian yang sudah dilakukan. Mereka mungkin akan tergoda untuk membeli produk lebih banyak. Caranya juga tidak sulit. Buatlah ketentuan beli 1 dapat 2 atau beli dapat 3 dan seterusnya sesuai dengan strategi yang ingin dijalankan. Anda bisa memberlakukan promosi ini hanya pada produk tertentu misalnya ketika sedang mengenalkan produk baru pada pelanggan.
7. Membagikan Voucher
Membagikan voucher adalah salah satu strategi yang patut dipertimbangkan. Strategi ini sangat efektif menarik minat pelanggan dalam melakukan pembelian. Pada era digital ini, membagikan voucher bisa dalam bentuk elektronik misalnya lewat email newsletter, klain pada web atau langsung dari aplikasi pengguna.
8. Membuat Iklan untuk Promosi Produk
Perkembangan pada era digital bisa menguntungkan pemilik bisnis misalnya ketika ingin menjangkau pasar yang lebih luas. Anda bisa membuat iklan yang tampil pada media digital seperti Ads. Penawaran yang sudah dibuat bisa dipromosikan ke audiens yang lebih luas dengan ads. Ads dapat dibuat dengan berbagai platform misalnya Instagram Ads, TikTokAds, Google Ads, dan Facebook Ads.