Menjalankan bisnis secara online sekilas terlihat sederhana namun ada banyak hal yang perlu dilakukan agar bisnis bisa sukses. Agar sebuah bisnis berhasil, maka dibutuhkan marketing tools.
Marketing tools merupakan aplikasi yang bisa membantu anda menjalankan sebuah bisnis, khususnya untuk melakukan promosi. Yang dimaksud marketing tools bukan hanya meliputi iklan dan media sosial. Ada banyak marketing tools yang digunakan untuk mengelola bisnis anda.
Contents
Tool Digital Marketing untuk Bisnis Online
| No | Tool Digital Marketing untuk Bisnis Online |
| 1 | Trello |
| 2 | Canva |
| 3 | Hootsuite |
| 4 | Mailchimp |
| 5 | Google Analytics |
| 6 | HubSpot |
| 7 | Google Ads |
| 8 | SEMRush |
Berikut ini adalah marketing tools yang bisa anda manfaatkan untuk bisnis online anda.
Marketing Tool untuk Bisnis Online
1. Trello
Trello merupakan aplikasi dimana anda bisa mencatat tugas dengan tema besar (boards), tahapan-tahapan dalam mengerjakan tugas dan detail tugasnya.
Trello juga bisa digunakan untuk mencatat informasi penting tentang proyek seperti meletakkan label, menambah checklist, memberikan komentar dan menuliskan deadline.
Selain itu, anda juga bisa membagikan konten pada Trello dengan rekan kerja anda sehingga anda dan para rekan kerja bisa saling kolaborasi serta mengetahui progres dari proyek.
2. Canva
Dalam bisnis online, tampilan sangatlah penting sehingga anda harus bisa mendesain materi iklan dengan baik. Anda bisa menyewa desainer grafis. Namun jika anda ingin lebih menghemat biaya, anda bisa menggunakan Canva.
Canva merupakan platfotm yang menyediakan banyak tempelate untuk keperluan marketing mulai logo, konten untuk instagram, infografis, banner iklan dan sebagainya.
Anda bisa mengeditnya agar lebih unik serta mengubah susunan elemen pada template. Anda bisa mendownload hasil desain anda dalam format PNG, JPG, PDF standard, PDF print, video (MP4) dan animasi (MP4/GIF).
3. Hootsuite
Ini adalah platform manajemen sosial media. Hootsuite membuat anda bisa memantau beberapa akun media sosial sekaligus hanya dalam satu halaman. Berbagai media sosial terintegrasi di Hootsuite mulai Facebook hingga Linkedin.
Anda bisa mengelola beberapa akun sosmed dengan mudah dengan menggunakan Hootsuite. Anda bisa membuat konten dan menyimpannya dalam bentuk draft. Konten yang anda buat juga bisa diatur supaya bisa diupload sesuai jadwal waktu.
Hootsuite juga memberikan laporan analytics hanya dalam satu halaman, termasuk menampilkan data untuk performa tim. Hootsuite bisa menghitung waktu yang dibutuhkan oleh admin untuk merespon engagements audiens.
4. Mailchimp
Mailchimp merupakan platform email marketing. Anda bisa mendesain email agar tampil menarik. Lalu anda bisa mengirimkannya pada subscribers atau audiens. Selain itu, anda juga bisa melihat bagaimana performa email marketing anda di Mailchimp.
Saat ini, Mailchimp juga memiliki layanan customer relationship management (CRM), alat desain untuk brand dan pembuat campaign hingga penyedia analytics yang lengkap.
Salah satu keunggulan dari Mailchimp ini adalah terintegrasi dengan lebih dari 300 aplikasi lintas kategori (booking, contact management, content, design, finance and accounting dan sebagainya).
5. Google Analytics
Tool Google Analytics berhubungan erat dengan data. Sesuai dengan namanya, Google Analytics adalah platform analisis yang disediakan oleh Google. Google Analytics digunakan untuk mengetahui traffic dan performa pada website. Google Analytics bisa membaca banyak data yang bermanfaat bagi pemilik website.
Google Analytics bisa digunakan untuk mengetahui data demografi dan perilaku pengunjung website. Ada juga fitur-fitur untuk mengetahui sumber trafik sebuah website. Data-data ini bisa dilihat secara real time.
6. HubSpot
HubSpot sepertinya lebih terkenal dengan kontennya atau kursus online-nya. Anda mungkin mengenalnya dari software gratis yang dikeluarkan oleh HubSpot.
Namun, HubSpot sebenarnya lebih dari itu. Bisa dibilang bahwa HubSpot adalah platform yang serba bisa. HubSpot bisa memudahkan anda berhubungan dengan calon klien dan mengurus kontaknya. Karena HubSpot adalah customer relationship management (CRM). Kontak-kontak tersebut bisa anda kumpulkan dan diexport dalam format CSV.
HubSpot terintegrasi dengan email bisnis sehingga yang anda lakukan lewat email bisa langsung tercatat dalam software.
7. Google Ads
Google Ads tentu sudah tidak asing lagi di kalangan pemasar digital. Anda pasti pernah melihat iklannya di YouTube, Google serta website yang lainnya.
Google Ads adalah platform khusus iklan dari search engine terbesar di dunia yaitu Google. Google Ads memungkinkan pebisnis online mendapatkan lebih banyak perhatian dari pengguna internet. Anda bisa menggunakan Google Ads untuk format iklan apapun, berbagai skala bisnis, bahkan budget iklan yang kecil sekalipun.
Ada banyak keunggulan yang ditawarkan oleh Google Ads yaitu anda bisa menentukan tujuan spesifik dari sebuah iklan. Anda bisa mengarahkan calon pelanggan untuk mengakses website bisnis, mengunjungi toko/kantor hingga menghubungi anda.
Google Ads juga memberikan pilihan jangkauan lokasi sebelum anda memasang iklan. Anda bisa memastikan bahwa iklan yang dipasang sesuai dengan audiens yang tertarget.
8. SEMRush
Jika anda ingin mengetahui bagaimana performa marketing anda, maka anda bisa menggunakan software SEMRush. Dengan SEMRush, anda bisa mendapatkan lebih banyak data baru yang penting bagi bisnis anda ke depan.
Anda bisa mendapatkan berbagai ide untuk memaksimalkan potensi promosi dalam setiap aspek dengan menggunakan SEMRush. Anda tak hanya bisa mendapatkan data, anda juga bisa mengakses data milik kompetitor. Ini akan memudahkan anda untuk menggali potensi terpendam.
