Skip to main content

Indonesia sepertinya tak pernah kekurangan pengusaha sukses. Beberapa pengusaha sukses, khususnya founder start up, berusia relatif lebih muda yaitu 20 an tahun. Jika anda berminat untuk menjadi seorang pebisnis, maka tanamkan sifat jangan mudah menyerah dan harus pandai-pandai memanfaatkan peluang bisnis.

Kisah-kisah pengusaha sukses asal Indonesia berikut ini sepertinya layak menjadi inspirasi bagi anda yang ingin memulai bisnis. Siapa tahu nama anda akan terpampang bersama dengan mereka di jajaran pengusaha sukses.

Memulai bisnis memang tidak mudah. Ada saja komentar negatif khususnya dari orang-orang terdekat kita. Namun anda harus fokus dengan keberhasilan anda daripada mendengarkan reaksi-reaksi negatif yang ada di sekitar anda. Dibutuhkan kepercayaan diri yang tinggi agar bisa menjadi seorang pengusaha sukses.

Baca juga: Jual Keripik Singkong Pedas, Pebisnis Ini Raih Ratusan Juta Per Bulan

Contents

Pengusaha Sukses Indonesia

No Nama Pengusaha Sukses Indonesia
1 William Tanuwijaya – Tokopedia
2 Achmad Zaky – Bukalapak
3 Jason Lamuda – Berrybenka
4 Ferry Unardi – Traveloka
5 Chrisanti Indiana – Sociolla

Nama-nama pengusaha sukses inspiratif dari Indonesia

1.William Tanuwijaya – Tokopedia

Anda tentu sudah tidak asing dengan platform e-commerce Tokopedia. Pendirinya tidak lain adalah Qilliam Tanuwijaya. Pria kelahiran 11 November 1981 ini merantau ke Ibukota setelah dia lulus SMA.

Dia mengambil jurusan Teknik Informatika di Universitas Bina Nusantara (Binus). Kemudian, William bekerja sampingan sebagai penjaga warnet. Pekerjaan itu membuatnya mendapatkan penghasilan tambahan. Dia tentu juga mendapat akses internet gratis. William mengenal internet dengan lebih dalam pada masa-masa ini.

Setelah lulus, dia bekerja di beberapa perusahaan seperti game developer dan software developer. William juga sempat bekerja di perusahaan jual beli online bernama KafeGaul. Dengan pengalaman yang didapatkan olehnya, William mengajak salah satu rekannya yang bernama Leontinus Alpha Edison untuk merintis Tokopedia.com yang dirilis pda tanggal 17 Agusrus 2009.

Tokopedia langsung mendapatkan perhatian dari investor dengan memperoleh suntikan investasi pada tahun pertamanya. Bubu Awards menobatkan Tokopedia sebagai startup e-commerce terbaik di Indonesia.

Tokopedia menjadi platform jual beli terbesar yang menghubungkan penjual dan pembeli.  Transaksi pun menjadi lebih praktis, aman dan nyaman.

2. Achmad Zaky – Bukalapak

Achmad Zaky tentu bukanlah nama yang asing di kalangan pendiri startup. Pasalnya, lelaki kelahiran Sragen, 24 Agustus 1986 ini dikenal sebagai pendiri platform e-commerce besar di Indonesia, Bukalpak.

Zaky merupakan lulusan teknik informatika dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 2004. Zaky sepertinya sudah merasa tertarik dengan dunia informatika sejak dia duduk di bangku SD. Ini terbukti dari prestasi Zaky yang sering menjuarai berbagai lomba dan olimpiade di Indonesia.

Setelah lulus kuliah, Zaky mendirikan perusahaan jasa konsultasi teknologi yang bernama Suitmedia. Zaky membuat website yang menjadi proyek perusahaan. Inilah yang menjadi awal dari keberhasilan Zaky membangun bukalapak.com.

Ketika pria alumni ITB ini menyelesaikan pengembangan website selama 2 bulan, Zaky mengajak pedagang mall dan UMKM untuk bergabung di situs website yang didirikan olehnya Bukalapak.com.

Tanpa diduga, website ini mendapatkan sambutan yang sangat positif dan mendapatkan popularitas dalam waktu sejekap. Investor pun berdatangan untuk ikut mendanai proyek Zaky.

Baca Juga: Berbagai Skill Yang Harus Dimiliki Oleh Pebisnis Muda

3. Jason Lamuda – Berrybenka.com

Menjadi pebisnis dalam bidang digital nampaknya tidak mudah. Ada banyak tantangan yang harus dihadapi. Terlebih lagi seorang pebisnis start up yang banyak mengalami kendala selama mengembangkan bisnisnya. Apalagi tingkat persaingan bisnisnya terbilang cukup tinggi.

Jason Lamuda adalah salah satu orang yang mengalami kendala tersebut. Namun berkat kegigihannya, dia berhasil membuat bisnisnya bisa bertahan bahkan berkembang dengan pesat seperti saat ini.

Pria yang mendapatkan gelar master dari Columbia University ini mengawali karirnya di perusahaan McKinsey & Company sejak bulan Agustus 2008. Di perusahaan tersebut, Jason menjabat sebagai business analyst. Dia bekerja selama 2 rahun di sini. Tak lama setelah itu, Jason memutuskan untuk keluar dari McKinsey & Company. Dia pun memulai bisnisnya dalam bidang digital.

Jason pun mendirikan Berrybenka dan meniti keberhasilannya di dunia bisnis. Dalam waktu singkat, Berrybenka berkembang dengan pesat. Bisnisnya pun tumbuh dengan luar biasa. Jason kemudian memperluas jangkauan pasarnya dengan menyediakan berbagai produk seperti kecantikan, make up, bahkan beberapa apparel olahrga.

Untuk ke depan, rencananya Jason ingin membidik fashion pria untuk memperluas pangsa pasarnya.

4. Ferry Unardi – Traveloka

Para traveler tentu sudah tidak asing dengan yang namanya Traveloka. Pendiri sukses yang ada di baliknya adalah Ferry Unardi. 

Setelah tamat SMA, Ferry melanjutkan pendidikannya di Purdue University. Dia mengambil jurusan Computer Science and Engineering. Setelah mendapatkan gelar sarjana, Ferry memutuskan untuk bekerja di perusahaan Microsoft yang terletak di Seattle. Karena perusahaan tersebut memiliki banyak karyawan yang performanya baik, Ferry menilai bahwa karirnya akan stuck di Microsoft.

Setelah berpikir cukup lama, Ferry akhirnya berhenti bekerja dan melanjutkan studinya di Harvard University. Ferry tertarik untuk mengembangkan bisnis start up miliknya. Dia memilih mesin pencari tiket pesawat sebagai bidang bisnis yang akan digeluti olehnya.

Traveloka pun hadir. Start up bidang reservasi tiket ini masih tergolong baru namun langsung menarik perhatian investor. Terbukti Traveloka telah mendapatkan pendanaan dari beberapa perusahaan modal ventura (venture capital).

Baca juga: Karakter Yang Pasti Dimiliki Oleh Pebisnis Sukses

5. Chrisanti Indiana – Sociolla

Chrisanti Indiana mungkin tak membayangkan bahwa kesulitannya dalam menemukan produk kecantikan resmi akan membuatnya menjadi pengusaha sukses. Chrisanti berinisiatif mendirikan e-commerce yang khusus menjual produk-produk kecantikan. Pada tahun 2015, Sociolla menjadi beauty e-commerce destination pertama di Indonesia.

Sociolla telah bekerja sama dengan pemegang brand ternama. Hingga kini, sudah ada 140 brand resmi serta 3000 jenis produk yang ditawarkan pada website Sociolla. Selain mendirikan Sociolla, Chrisanti Indiana juga meluncurkan Beauty Journal, media online yang berisi berbagai artikel tentang beauty dan lifestyle.

Bagaimana Start Up Indonesia Mendapatkan Pendanaan?

Melalui investor/modal ventura.

Jenis Startup Apa yang Ada Banyak di Indonesia?

E-Commerce/jual beli.

Apa yang Membuat Start Up di Indonesia Sukses?

Masih banyak potensi bisnis yang belum dikembangkan. Banyak yang bisa dijadikan sebagai peluang.

Leave a Reply