Jumlah pengguna internet di Indonesia yang semakin tinggi dan membanjirnya produk smartphone serta gawa membuat banyak orang mengenal Google. Sebagai mesin pencarian yang paling populer di internet, Google telah membantu banyak orang untuk mencari jawaban dari setiap persoalan dalam waktu cepat. Jika kita ingin mencari informasi maka Google bisa menjadi solusi maka pertanyaan kita pun semakin terjawab.
Namun kini Google bukan hanya sekedar mesin pencarian informasi yang ada di Internet. Dengan Google, anda bahkan bisa mendapatkan uang yang jumlahnya cukup banyak. Apakah bisa? Tentu saja bisa. Yang anda butuhkan hanyalah cara yang tepat untuk mendapatkan uang dari Google. Karena Google menawakan beberapa pilihan untuk siapa saja yang ingin menambah jumlah tabungan.
Contents
Cara Mendapatkan Uang dari Google
1. Google Adsense
Google Adsense merupakan layanan pemasangan iklan dari Google. Iklan dari Google Adsense akan dipasang pada blog atau website. Penawar yang paling tinggi yang berhak memasang iklan pada space tersebut. Sisanya akan dikelola oleh Google.
Jika banyak orang yang mengklik iklan maka anda akan mendapatkan bayaran dari Google. Google biasanya mendesain iklan yang bervariasi mulai video, teks hingga gambar. Tujuannya tidak lain adalah untuk menarik perhatian para pengguna internet.
Jika blog atau website pribadi milik anda mendadak dipasang iklan yang aneh maka jangan khawatir. Karena Google akan menyesuaikannya dengan audiens dan niche website tersebut. Meskipun demikian, pemilik website tetap bisa mengedit desain dan format iklan.
Agar bisa mendapatkan uang dari Google Adsense, anda hanya perlu melakukan pendaftaran pada pihak Google AdSense. Kemudian, anda tinggal menunggu pihak Google melakukan review terhadap website atau blog tersebut. Jika memang memenuhi persyaratan, anda akan mendapatkan kabar baik hanya dalam waktu satu minggu.
Meskipun jumlah bayaran yang didapatkan disesuaikan dengan jumlah klik iklan namun Google Adsense juga punya kekurangan yang harus jadi pertimbangan. Salah satunya adalah pemasang iklan harus punya traffic kunjungan blog yang cukup agar bisa mendapatkan penghasilan yang signifikan.
Pemasang iklan pun bisa saja kehilangan pendapatan sewaktu-waktu ketika iklan tiba-tiba lenyap. Google juga berhak memberikan penalti jika anda tanpa sengaja mengklik iklan yang terpasang.
2. Google Ads
Ingin bisnis mendapatkan eksposur yang lebih banyak? Google Ads mungkin bisa menjadi pilihan yang cukup menguntungkan. Jika Google AdSense hanya bisa digunakan pada blog atau website yang sudah memiliki traffic tinggi sehingga bisa dipasang iklan maka Google Ads bisa bekerja untuk blog atau website yang masih baru. Website yang masih baru ini bisa muncul pada daftar pencarian teratas Google. Ini akan berdampak pada reputasi yang cukup bagus secara online.
Website anda tidak hanya akan muncul pada hasil pencarian, namun bisa juga muncul melalui selipan iklan di YouTube dan media lainnya. Google Ads menerapkan sistem PPC (Pay Per Click) dimana anda hanya akan membayar Google Ads sesuai dengan jumlah orang yang mengklik iklan anda.
Meskipun awalnya kita harus membayar ke Google namun hasil yang akan kita dapatkan akan lebih banyak jika website kita berada pada posisi teratas mesin pencarian dan sering muncul pada iklan. Itu artinya akan lebih banyak orang yang berkunjung dan membeli produk kita kan?
Meskipun ini terdengar seperti promosi yang sangat efektif untuk bisnis namun dibutuhkan pertimbangan yang matang jika anda ingin menggunakan Google Ads. Salah satu hal yang mesti anda pikirkan adalah mengeluarkan modal lebih dulu sebelum akhirnya bisa mendapatkan eksposure yang berpengaruh pada omset bisnis.
3. Traffic Organik
Jika anda tidak ingin mengeluarkan modal lebih dulu lewat Google Ads, maka anda bisa memanfaatkan traffic organic dari Google. Artinya anda harus meningkatkan traffic organic secara alami untuk berkunjung ke website atau blog anda. Caranya? Yaitu dengan memahami SEO (Search Engine Optimization). Meskipun tidak menggunakan jalur instan seperti Google Ads namun menggunakan teknik SEO bisa meningkatkan trafik organik. Bisa 6 kali lebih efektif dibandingkan dengan yang berbayar.
Mempelajari teknik SEO yang tepat memang membutuhkan waktu yang lama. Anda dituntut untuk bisa membuat konten (teks atau video) yang menarik dengan kata kunci yang tepat dan digunakan oleh banyak orang hingga memasang media pendukung.
Jika anda sudah benar-benar menguasai teknik SEO dan mendulang trafik organic yang cukup tinggi, maka anda bisa memanfaatkan kemampuan tersebut dengan membuat niche website sebanyak mungkin lalu dipasang Google AdSense lalu mendapatkan penghasilan dari Google.
Website-website tersebut bisa anda jual jika suatu saat anda sudah merasa bosan. Kini, anda bahkan bisa mendapatkan gaji tetap dengan menawarkan kemampuan misalnya sebagai SEO specialist.
Keuntungan Menjadi Partner Google
| No | Keuntungan Menjadi Partner Google |
| 1 | Meningkatkan kredibilitas |
| 2 | Mendapatkan informasi terbaru tentang PPC |
| 3 | Membantu anda menyelesaikan berbagai masalah iklan |
| 4 | Langsung terhubung dengan Google |
4. Google My Business
Google bukan hanya tempat untuk mendapatkan informasi. Google juga bisa menjadi lahan yang memperkenalkan usaha sekaligus mendapatkan konsumen bagi pebisnis. Google memperkenalkan fitur Google My Business atau Google Bisnisku karena pengguna internet sangat mengandalkan Google untuk mencari toko buka, bengkel, restoran dan berbagai jenis bisnis yang lainnya.
Dengan Google My Business, anda bisa membuat profil pada bisnis seperti nama bisnis, jadwal operasional, daftar produk atau jasa yang ditawarkan, foto, media social/blog hingga review dari orang-orang yang pernah menggunakan produk/jasa tersebut.
Profil ini tentu sangat membantu meningkatkan omset bisnis secara tidak langsung. Google My Business membantu keberlangsungan bisnis anda. Selain itu, Google My Business juga memberikan tampilan website yang sederhana untuk meningkatkan reputasi dan eksposure sehingga bisnis bisa terkesan sangat professional.
Ketika pengguna internet sedang mencari restoran terdekat maka restiran anda bisa langsung muncul pada halaman pencarian dengan tampilan snippet yang menarik.
Tetapi sekalipun penggunaan dan pengaturan tampilannya terbilang mudah, anda harus rajin memantau halaman Google My Business. Jika halaman tidak responsive, review dari pelanggan bisa menjadi lebih buruk. Oleh karena itulah, pengelola bisnis UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) harus mempelajari fitur ini dengan sangat baik.
5. Google Play Store
Jika anda memiliki kemampuan coding yang cukup mumpuni sehingga bisa memprogram aplikasi maka anda bisa menjual kemampuan anda lewat Google Play Store. Jumlah pengguna Android yang luar biasa baik di Indonesia maupun di manca negara menjadi pangsa pasar yang empuk untuk aplikasi yang ada di PlayStore. Untuk bisa mendapatkan penghasilan dengan berjualan aplikasi di Google, anda haus memastikan bahwa aplikasi yang anda jual memang berkualitas, layak, memiliki fitur yang lengkap dan disukai oleh pengguna.
Anda juga bisa menawarkan in-app purchases. Dengan metode ini, anda bisa mendapatkan penghasilan melalui fitur-fitur dan elemen yang ditambahkan pada aplikasi. Jika anda membuat aplikasi gamik maka anda bisa menambahkan pilihan untuk membeli gem atau pakaian hingga senjata untuk karakter dimana hal tersebut bisa dibeli secara online.
Google Play Store juga menyediakan pilihan lain dalam mendapatkan penghasilan yaitu subscription, sponsorship, dan in-app advertising. Dalam in-app advertising, penghasilan bisa didapatkan setiap pengguna menonton iklan atau berbagi banner iklan setiap menjalankan aplikasi.
Sedangkan untuk subscription, pendapatan dari penguna yang berlangganan aplikasi anda dalam jangka waktu tetentu. Untuk sponsorship, anda bisa bekerja sama dengan pihak ketiga untuk membuat aplikasi. Jika aplikasi sudah digunakan di seluruh dunia, penghasilannya bisa sangat fantastis. Jika anda baru saja memulainya, anda membutuhkan modal untuk promosi dan waktu.
6. YouTube
YouTube menjadi sumber penghasilan yang sangat disukai oleh para generasi muda. Youtuber atau pembuat konten di YouTube bisa mendapatkan penghasilan yang sangat fantastis.
Anda bisa melihat bahwa beberapa YouTuber terkenal bisa mendapatkan puluhan hingga ratusan per bulan hanya dari YouTube, platform video yang dimiliki Google. Bagaimana agar bisa menjadi YouTuber yang sukses? Yaitu dengan membuat konten yang menarik.
Konten yang menarik tentu akan membuat banyak orang tertarik untuk menonton. Ketika viewer dan subscriber channel YouTube anda sudah memenuhi syarat monetisasi dari Google maka anda bisa mengajukan Youtube AdSense.
Semakin tinggi jumlah viewers sebuah channel maka iklan yang terpasang juga semakin banyak. Itu berarti bahwa jumlah penghasilan yang bisa anda dapatkan juga melimpah. Tidak hanya mendapatkan uang dari YouTube, anda juga bisa bekerja sama dengan berbagai brand dan mendapatkan penghasilan tambahan.
Menjadi YouTuber tidak semudah kelihatannya. Untuk bisa menjaring penonton, anda harus punya ide-ide cemerlang. Selain ide, anda harus menyajikan video dengan kualitas yang baik. Untuk itu, anda harus punya kamera yang bisa digunakan untuk merekam dan proses editing yang optimal. Apalagi persaingan para YouTuber semakin ketat. YouTube juga selalu memperbarui aturannya dalam monetisasi sehingga anda harus gigih sebagai content creator.
