Menjadi pengusaha terkesan bisa hidup dengan enak karena tidak harus diperintah oleh orang lain dan omsetnya melimpah. Namun ternyata, hidup sebagai pengusaha tidaklah seenak anggapan kebanyakan orang. Ada banyak kesulitan yang harus dihadapi mulai dari tidak adanya kepastian tentang penghasilan atau gaji, menemukan kandidat yang tepat sampai masalah marketing. Tidak ada cara lain untuk menghadapinya kecuali dengan banyak belajar.
Sebagai pebisnis, khususnya yang masih muda, anda harus mempelajari semua yang harus anda ketahui agar bisa menjalankan bisnis dengan lebih sukses sekaligus bisa menjadi pemimpin yang kuat. Namun, bagaimana persiapan sebelum menghadapi masalah tersebut? Skill seperti apa yang akan bisa mempersiapkan anda mengahadapi masalah-masalah tersebut?
Contents
Skill yang Wajib Dikuasai Oleh Pebisnis Muda
1.Ketahanan
Ini jelas menjadi keahlian yang terpenting yang bisa anda pelajari. Anda tidak akan bisa menghadapi kesulitan ketika anda memutuskan untuk menjalankan bisnis anda sendiri. Akan selalu ada rintangan. Akan ada sesuatu yang salah. Anda akan menemukan banyak kegagalan dan kekurangan pada rencana anda.
Anda mungkin ingin menyerah tapi jangan sampai menyerah. Sekarang adalah waktu untuk menjadi lebih kuat. Kegagalan bukanlah suatu kegagalan namun menjadi kesempatan anda untuk belajar.
2.Manajemen Waktu
Jika anda masih suka ngaret kalau menghadiri rapat atau lebih memilih untuk tidur dan memberitahu semua orang bahwa lalu lintas macet maka inilah saatnya anda memperbaiki manajemen waktu anda. Anda akan mengatur jadwal dan patuhi jadwal tersebut. Sebaiknya karyawan juga mematuhi hal ini. Ini sangat penting untuk menjaga alur kerja yang baik serta mendorong kepercayaan karyawan anda.
3.Manajemen dan Akuisisi Karyawan
Anda tentu ingin bisnis anda berkembang dan anda membutuhkan orang lain untuk bisa mengembangkannya. Benar, anda mungkin bisa melakukannya sendiri namun anda akan merasa stres dan kekurangan banyak waktu luang. Ini adalah bagian dari bisnis anda yang membutuhkan keterampilan. Jika anda tidak memilikinya, rekrutlah orang yang memiliki keterampilan tersebut.
Anda tentu ingin bisa memeriksa profil seseorang, memastikan bahwa mereka cocok dan memastikan bahwa mereka bisa mengerjakan tugasnya dengan baik. Ketika bisnis anda masih tahap awal, maka mempekerjakan orang yang salah bisa menjadi kesalahan yang besar. Anda harus mempekerjakan orang yang hebat agar bisnis bisa berjalan sukses.
4.Penganggaran dan Akuntansi
Uang tentu menjadi hal yang penting. Anda harus berusaha membuat bisnis anda menjaid lebih menguntungkan. Namun ini sangat penting untuk perusahaan baru. Jika anda tidak bisa melacak uang anda dan mengelolanya secara efektif maka anda tidak akan pernah bisa melihat bisnis anda berkembang dengan luar biasa.
Bahkan menguasai menguasai konsep penganggaran dan akuntansi dasar akan membuat anda berada pada jalur yang tepat. Anda telah belajar di jalur yang benar. Anda juga harus mengetahui cara mendapatkan investor, cara mengumpulkan uang dan mendapatkan pinjaman bank.
Permasalahan yang Dihadapi Pebisnis
| No | Permasalahan yang Dihadapi Pebisnis |
| 1 | Manajemen cash flow |
| 2 | Mempekerjakan karyawan |
| 3 | Manajemen waktu |
| 4 | Mendelegasikan tugas |
| 5 | Memilih apa yang harus dijual |
| 6 | Strategi pemasaran |
| 7 | Modal |
| 8 | Anggaran yang terbatas |
| 9 | Perkembangan bisnis |
| 10 | Keraguan |
5. Digital Marketing
Ya, anda mungkin muak mendengar soal digital marketing namun ini lebih dari sekedar keyword. Digital marketing namun ini lebih dari sekedar riset keyword. Digital marketing mencakup banyak hal mulai dari mengetahui dan memanfaatkan SEO, membuat website yang user-friendly dan efektif, menjalankan campaign digital, memanfaatkan media sosial dan sedikit memahami teknologi.
Pada abad ke-21, jika bisnis anda tidak tampil secara online, itu artinya anda tak memiliki bisnis.
Ini mungkin terdengar wajib namun banyak dari hal ini yang dilakukan oleh outsourcing jika anda memiliki visi yang jelas dan staf yang hebat.
6. Sales
Berbeda dengan skill lainnya, skill ini wajib anda miliki. Anda harus tahu cara menjual produk/jasa. Jika anda tidak bisa menjual jasa atau produk anda sendiri, anda tidak akan bisa menjadi pengusaha yang sukses. Anda harus belajar mendapatkan dan menyeimbangkan koneksi pribadi, basis klien, dan kepuasan pelanggan. Ini karena, awalnya, sebagian besar penjualan yang anda lakukan berasal dari mulut ke mulut.
Pastikan kata-kata yang anda gunakan bagus. Jika anda merasa gugup dengan hal ini, maka gunakan layanan dan tempat pelatihan dimana anda bisa mempelajari keterampilan ini lebih cepat dan melihat bisnis anda juga tumbuh dengan lebih cepat.
7. Komunikasi
Setiap pebisnis harus menjadi komunikator yang baik. Entah pengusaha tersebut masih pemula atau sudah berpengalaman, mereka harus memahami cara berkomunikasi yang efektif pada semua pemangku kebijakan dan pemangku kepentingan potensial yang menyentuh bisnis. Pebisnis harus bisa berkomunikasi dengan karyawan, pelanggan, investor, kreditor hingga mentor. Jika seorang pebisnis tidak bisa mengkomunikasikan nilai-nilai perusahaannya, maka kemungkinan berhasilnya perusahaan tersebut sangat kecil.
Para pebisnis juga harus menguasai semua bentuk komunikasi, termasuk percakapan tatap muka, percakapan kelompok, komunikasi yang tertulis, dan email atau pesan email.
8. Strategi Bisnis
Pebisnis yang sukses yaitu pebisnis yang bisa membangun perusahaan yang sukses, keterampilan strategi bisnis yang sebenarnya adalah yang terpenting bagi pebisnis. Pengusaha seringkali mencapai keberhasilan dalam bisnis mereka melalui kekuatan akan keinginan mereka.
Dengan tambahan ketrampilan lainnya, seorang pebisnis sebenarnya bisa mempelajari strategi bisnis dengan cepat. Namun ketika menyusun dan mengembangkan bisnis, sangat penting untuk mendasarkan strategi bisnis pada keterampilan dan logika bisnis. Pengusaha yang sukses harus memiliki strategi yang kuat agar bisnis mereka menjadi lebih baik dan lebih hebat.
