Skin care memiliki pasar yang luas tetapi penuh dengan competitor. Jadi, anda harus mulai berbisnis skin care dengan langkah yang tepat supaya memiliki peluang yang lebih besar untuk sukses. Jika anda menjual produk skincare yang berkualitas dengan ditambah promosi yang menarik maka orang lain juga akan tertarik untuk membeli. Anda hanya perlu tahu bagaimana caranya memulai usaha ini dengan baik.
Untuk itulah, di sini akan dijelaskan tentang peluang bisnis skin care dan bagaimana tips untuk memulai bisnis ckincare yang menghasilkan keuntungan besar untuk pemula.
Contents
Peluang Bisnis Skincare
Membuka usaha skincare dapat mendatangkan keuntungan yang besar jika dipraktikkan dengan serius. Saat ini, banyak masyarakat yang tertarik untuk memiliki produk perawatan kulit yang berkualitas demi tujuan membuat mereka semakin glowing. Anda tentu harus menyediakan produk skincare yang berkualitas untuk mereka.
Kemudian, hanya dibutuhkan modal yang minim untuk bisa membangun bisnis skincare. Jika belum sanggup untuk membuka toko sendiri, anda bisa menjual produk skincare yang dijual oleh orang lain. Baru kemudian, anda dapat menjual produk sendiri ketika modalnya sudah berhasil dikumpulkan.
Cara Memulai Bisnis Skincare dari Nol
Skincare merupakan kebutuhan yang permintaannya semakin tinggi dari waktu ke waktu. Tidak mengherankan jika saat ini banyak produsen skincare yang bermunculan. Di sisi lain, penjualnya juga semakin banyak. Apakah anda tertarik untuk mencobanya? Berikut ini beberapa tips dan cara bisnis skin care.
1. Menentukan Model Bisnis
Hal yang pertama harus anda lakukan yaitu dengan menentukan model bisnis anda. Ini dapat disesuaikan dengan budget yang anda miliki. Jika anda tidak punya modal uang sama sekali anda bisa memilih berjualan sebagai dropshipper atau membuka jastip. Keduanya dapat dilakukan secara online dan hanya bermodalkan waktu serta smartphone.
Jika anda punya modal tetapi jumlahnya tidak banyak maka disarankan anda berjualan sebagai reseller. Anda dapat menjual produk dari satu brand atau beberapa brand sekaligus. Jika anda punya modal yang lumayan besar, maka anda bisa coba membangun brand anda sendiri.
2. Lakukan Riset Pasar
Melakukan riset pasar merupakan tips dasar untuk semua jenis usaha, termasuk usaha dalam bidang skincare. Anda harus melakukan riset pasar untuk mengetahui apa saja yang dicari serta dibutuhkan oleh konsumen. Dalam riset ini, anda juga akan mempelajari tentang harga jual produk sampai dengan strategi marketing dari competitor. Pelajari competitor yang sesuai dengan model bisnis pilihan anda.
Anda juga dapat mulai mencari supplier pada tahapan ini. Jika anda memilih untuk berjualan sebagai jastip, reseller dan dropshipper maka anda sudah bisa memulai secepat mungkin untuk jualan ketika sudah menemukan supplier yang tepat.
3. Product Development
Cara selanjutnya memulai bisnis skincare untuk anda yang ingin membuat brand sendiri adalah melakukan product development. Ada dua pilihan dalam hal produksi, anda bisa membuka laboratorium sendiri atau menggunakan jasa pabrik maklon kosmetik. Maklon akna membantu anda memproduksi skincare dengan brand anda sendiri sesuai dengan permintaan anda.
Jadi, anda bisa berkonsultasi dengan pihak maklon mengenai brand yang anda buat. Pihak maklon akan membantu anda dalam proses produksi sampai dengan izin pemasaran produk.
4. Menentukan Target Pasar
Menentukan target pasar adalah hal yang tidak boleh anda lewatkan dalam bisnis. Skincare sendiri memiliki jenis yang beragam. Ada yang targetnya tergantung pada jenis masalah kulit tertentu. Ada yang targetnya berdasarkan gender. Ada juga yang menargetkan suai tertentu. Anda sendiri ingin membuat produk yang seperti apa?
Apakah produk khusus yang memiliki khasiat untuk memulihkan kulit? Produk untuk mencegah penuaan atau justru skincare untuk pria? Anda juga harus menentukan pada range berapa anda akan menjual produk-produk anda. Apakah targetnya adalah menengah ke atas atau menengah ke bawah?
5. Menentukan Brand
Pemilihan brand skincare sangatlah penting, khususnya bagi anda yang ingin produksi sendiri. Jika anda menjadi reseller atau dropshipper, maka tidak membutuhkan brand atau produk namun anda tetap membutuhkan branding toko anda. Jika anda ingin memproduksi skincare dengan brand sendiri maka anda harus memilih nama brand yang mudah diingat, bisa merepresentasikan produk dan menarik.
Setelah menemukan nama brand, maka jangan lupa untuk mendaftarkannya agar orang lain tidak menggunakan nama tersebut. Jika anda menggunakan jasa maklon maka biasanya mereka juga akan membantu proses pendaftaran hak cipta brand anda.
6. Desain Packaging Product
Sebaiknya jangan meremehkan soal packaging product ya. Produk berkualitas nilainya bisa menurun jika packagingnya kurang menarik. Selain itu, untuk skincare, anda harus benar-benar memikirkan tentang packaging.
Beberapa jenis skincare mungkin memiliki packaging khusus supaya fungsinya tetap terjaga. Misalnya serum vitamin C yang packagingnya tidak boleh sampai tembus pandang dan harus menggunakan aplikator yang tidak mudah terpapar oleh udara.
7. Memahami Regulasi Skincare
Produk kosmetik dan skincare harus memiliki izin edar dari BPOM (badan pengawas obat dan makanan) sebelum resmi beredar di pasaran. Jika anda membuat brand baru, maka anda harus mengurus izin ini sebelum akhirnya menjual produk.
Selain izin edar BPOM, anda juga dapat mengurus sertifikasi halal untuk brand anda. Ini sifatnya tidak wajib tetapi keberadaan skincare halal bisa dibilang masih jarang di pasaran. Ini bisa menjadi nilai tambah untuk produk anda.
Khusus untuk anda yang berjualan sebagai reseller dan dropshipper maka pastikan juga produk yang anda jual sudah lulus uji BPOM. Anda harus mencari supplier dengan teliti karena ada banyak prdouk skincare di pasaran yang ternyata belum lulus uji. Hindari menjual produk jenis ini sekalipun diklaim ampuh dalam merawat kulit.
8. Menyiapkan Katalog Produk
Jika produk anda sudah siap maka saatnya anda menyiapkan katalog produk. Ini sangat penting khususnya dalam bisnis skincare online. jika katalog produk anda tidak menarik maka tentunya tidak banyak orang yang akan penasaran untuk mencoba produk anda. Jadi, anda bisa menyiapkan foto produk menarik serta deskripsi produk yang jelas supaya produk anda bisa dipasarkan secara online dengan mudah.
Keuntungan dan Kemudahan Bisnis Skincare
No | Keuntungan Bisnis Skincare |
1 | Pangsa pasar luas |
2 | Penjualan yang fleksibel (bisa dimana saja) |
3 | Tidak membutuhkan keahlian khusus |
4 | Punya banyak pilihan produk |
9. Promosi Media Sosial
Memanfaatkan media sosial sebaik mungkin untuk mempromosikan bisnis produk skin care and.a anda harus aktif di media sosial jauh-jauh hari sebelum produk anda dilaunching. Cobalah mencari audiens yang menjadi target pasar anda. Setelah anda bisa mengumpulkan orang-orang yang punya masalah kulit tertentu, anda hadir dengan produk baru anda yang merupakan solusi dari masalah tersebut.
10. Membuka Toko di Marketplace
Sebagai pemula, anda juga bisa membuka toko di marketplace. Tujuannya yaitu supaya pembeli memiliki berbagai pilihan cara untuk melakukan transaksi. Sayangnya, ada banyak sekali potongan atau biaya yang harus dibayar oleh penjual di marketplace. Selain itu, anda harus bersaing dengan toko lain yang menjual produk serupa sehingga banyak orang yang menurunkan harga jual.
11. Membuat Website Toko Online
Cara bisnis skincare online akan lebih terpercaya jika anda memiliki website toko online. Keberadaan website bisa meningkatkan kredibilitas toko anda dan dapat meyakinkan pembeli bahwa produk yang anda jual bukan skincare abal-abal.
Anda bisa mencoba membuat website gratis. Ketika bisnis skincare anda sudah berkembang, anda juga bisa lebih mengembangkan website dan bahkan bisa memiliki IG Shopping.
12. Kerjasama dengan Influencer
Produk anda sudah beredar di pasaran. Sekarang sudah saatnya bekerjasama dengan influencer untuk menarik pelanggan lebih banyak. Dibandingkan dengan menggunakan influencer besar, maka cobalah untuk menawarkan kerja sama dengan micro influencer. Beberapa micro influencer tidak memungut biaya untuk kerja sama, anda hanya perlu memberikan produk dengan gratis.
Semakin banyak micro influencer yang membuktikan kualitas produk anda, maka tentu semakin banyak orang yang akan tertarik untuk ikut mencoba. Jika memiliki budget yang lebih banyak, tidak ada salahnya anda bekerja sama dengan macro influencer yang efeknya juga jauh lebih besar.
13. Memaksimalkan Fitur Ads
Fitur ads ini ada di media sosial, marketplace dan platform lain seperti Google Ads. Pilihlah platform iklan yang paling relevan dengan target pasar anda. Budget untuk ads ini tidak selalu besar ya, apalagi di media sosial dan marketplace. Anda bisa mencoba dulu iklan dengan budget minim asalkan target iklannya pas. Pasti banyak pembeli yang terjaring dari iklan tersebut.
14. Memberikan Layanan Terbaik
Apapun model bisnis produk skin care yang anda pilih, maka memberikan pelayanan terbaik sangatlah penting. Anda juga harus bisa menjelaskan dengan baik pada pelanggan mengenai manfaat dan keunggulan produk anda. Biasanya sebelum membeli skincare, pelanggan akan melakukan konsultasi singkat tentang apakah produk yang anda jual itu cocok dengan kondisi kulit mereka.