Jika anda adalah pebisnis yang sedang mencari pendanaan atau ingin bekerja sama dengan perusahaan lainnya, anda harus mulai menyusun pitch deck mulai sekarang. Pitch deck adalah cara jitu untuk dapat memenangkan hati pihak yang ingin diajak bekerja sama. Bagaimana cara membuat pitch deck yang dapat menarik minat audiens?
Contents
Apa itu Pitch Deck?
Pitch deck adalah materi presentasi singkat yang dapat memberikan gambaran umum mengenai rencana bisnis. Tujuan utama adalah untuk menarik calon investor supaya mereka bersedia memberikan pendanaan. Untuk itulah, pitch deck harus berisi materi yang jelas dan lugas serta didukung oleh data yang baik dan visual yang menarik. Anda bisa membuat pitch deck dengan bantuan dari consultant bisnis.
Elemen Utama dalam Slide Pitch Deck
Agar dapat menarik klien, calon mitra dan calon investor, ada beberapa elemen utama dalam pitch deck yang wajib ada. Tujuannya tentu saja supaya pitch deck bisnis anda menjadi lebih efektif dan lebih menarik. Berikut ini ada beberapa elemen pitch deck yang harus ada di slide presentasi anda yaitu
1. Permasalahan
Jelaskan permasalahan yang melatarbelakangi kemunculan ide bisnis anda pada slide ini dalam cara yang mudah untuk dipahami. Identifikasi pihak-pihak yang terdampak masalah itu karena mereka adalah target pengguna anda.
Setelah anda berhasil menguraikan permasalahan, anda akan menemukan fondasi untuk menghadirkan solusi yang tepat dan menjelaskannya pada slide berikutnya yang menjelaskan kelebihan solusi anda dibandingkan dengan competitor.
2. Solusi
Setelah permasalahan, elemen wajib selanjutnya dalam pitch deck adalah solusi. Anda harus menjelaskan bagaimana produk anda bisa menjadi solusi masalah yang tadi anda sampaikan. Gunakan bahasa yang mudah dipahami oleh investor, entah layanan anda berbentuk barang atau jasa semacam situs, aplikasi atau software. Jelaskan keuntungan yang bisa didapatkan oleh konsumen.
3. Produk
Pada bagian ini, yang wajib diuraikan dalam pitch deck adalah alur penggunaan produk. Jika berbentuk barang fisik, maka lampirkan foto produk dari berbagai sudut pandang. Sedangkan untuk barang non fisik seperti aplikasi, anda dapat melampirkan screenshot dari beberapa bagian.
Sampaikan juga nilai produk anda dalam slide ini. Nilai produk atau value proposition adalah kelebihan produk yang dapat menyelesaikan masalah atau memenuhi kebutuhan customer. Tunjukkan keunggulan produk anda dalam pitch deck untuk membentuk kesan positif dalam benak investor terhadap produk anda.
4. Model Bisnis
Setelah memahami permasalahan dan solusi, calon investor harus mengetahui bisnis anda menghasilkan keuntungan. Inilah yang disebut dengan model bisnis. Jadi, slide ini memuat gambaran bagaimana anda akan melakukan monetisasi terhadap bisnis.
Hal-hal yang harus dibahas secara singkat dalam elemen pitch deck ini antara lain revenue stream (sumber pendapatan bisnis), cost structure (struktur biaya), break event point (BEP).
5. Peluang dan Kondisi Pasar
Peluang dan kondisi pasar menunjukkan berapa banyak orang yang membutuhkan produk anda dan siapa saja mereka. Informasi ini penting bagi investor sebagai gambaran seberapa besar peluang bisnis anda menghasilkan keuntungan. Supaya investor yakin bahwa prospek bisnis anda menjanjikan, anda harus mencantumkan data yang kredibel.
Anda dapat memanfaatkan data dari berbagai sumber untuk menjawab pertanyaan ini. anda juga dapat melakukan survey atau riset pasar untuk mengumpulkan data yang lebih spesifik terhantung pada jenis data yang dibutuhkan. Lalu, sampaikan data dalam bentuk pie chart, infografis atau grafik supaya lebih menarik.
Cara Membuat Pitch Deck yang Menarik
No | Cara Membuat Pitch Deck yang Menarik |
1 | Gunakan aturan 10/20/30 |
2 | Bermain-main dengan visual |
3 | Simple |
4 | Jangan menyisipkan banyak data |
5 | Jangan menggunakan kalimat bertele tele |
6. Kompetitor
Elemen lainnya yang tidak boleh dilewatkan dalam membuat pitch deck adalah kompetisi. Tujuan utamanya yaitu menggambarkan peta kompetisi dan apa yang membuat anda jauh lebih unggul dibandingkan dengan competitor. Tetapi ketika menjabarkan siapa saja competitor anda, jangan pernah menyampaikan bahwa anda saat ini tidak punya competitor. Calon investor justru akan meragukan prospek bisnis. Karena produk yang tidak punya competitor terkesan seperti produk yang tidak terlalu dibutuhkan masyarakat.
7. Strategi Marketing
Sekalipun sangat menarik dan memberikan banyak manfaat kepada calon pembeli, belum tentu produk atau layanan yang ditawarkan akan laku di pasaran. Semuanya tergantung pada strategi marketing yang diterapkan. Itulah mengapa calon investor harus mengetahui apa saja strategi anda untuk mencapai target penjualan.
8. Traksi
Traksi adalah tahap awal pertumbuhan bisnis yang fokus pada meningatkan brand awareness, memastikan produk punya posisi yang oke di pasaran sampai memperkuat perkembangan tim. Mengapa elemen ini penting? Karena meyakinkan investor tidak cukup hanya dengan modal rencana bisnis.
Anda harus memberikan bukti nyata bahwa bisnis anda akan berhasil dan memiliki potensi besar di masa depan. Pada slide ini, anda harus memaparkan hasil eksekusi rencana bisnis anda pada periode sebelumnya. Beberapa informasi yang wajib ada di slide ini adalah peningkatan penjualan, kenaikan jumlah pengguna sampai pertumbuhan margin keuntungan.
Intinya, anda harus menampilkan data yang menunjukkan performa positif dari produk anda di pasaran. Ini juga akan mengurangi kekhawatiran investor yang mungkin akan dihadapi pada masa mendatang.
9. Finansial
Kondisi finansial perusahaan juga menjadi pertimbangan penting untuk investor. Kemampuan anda dalam mengatur keuangan perusahaan menggambarkan bagaimana dana investor akan dikelola. Untuk meyakinkan investor, cobalah memberikan data mengenai jumlah pendapatan, jumlah uang yang akan dihabiskan untuk pemasaran, penjualan, pengembangan produk hingga layanan pelanggan.
10. Tim
Elemen tim wajib ada dalam pitch deck untuk menunjukkan siapa saja anggota tim anda. Investor biasanya ingin melihat apakah bisnis anda punya chief operating officer, chief marketing officer, atau staff lain yang akan mendukung bisnis. Anda bisa meyakinkan pihak investor bahwa bisnis anda berada di tangan orang yang profesional. Mereka pun tidak akan ragu berperan dalam bisnis anda.
11. Investasi
Dalam tahapan ini, investor sudah memahami bisnis yang anda jalankan. Sekarang sudah saatnya ajukan penawaran. Sangat penting untuk menentukan nilai investasi secara realistis serta mematangkan rencana alokasi. Investor harus yakin bahwa anda mampu mengelola dana yang sudah mereka investasikan dan memberikan imbal hasil yang menguntungkan pada masa depan.
Anda harus menjelaskan jumlah dana yang dibutuhkan, cara menggunakan dana, impact investasi dalam tujuan jangka panjang bisnis, keuntungan yang didapatkan investor, kapan dan bagaimana cara dalam memberikan keuntungan pada investor.